Minggu, 26 Desember 2010

KAMI SANGAT SALUT PADAMU

Tahukah engkau, wahai guru?

Kami sangat salut dengan pengorbananmu

Walaupun kami tidak taat padamu

Tetapi engkau tetap membina kami

Tetap menasihati kami

Tetap mengeluarkan berbagai cara

Agar engkau dapat memberikan semerbak harummu

Agar kami menjadi penerus masa depan yang cerah

Tahukah engkau, wahai guru?

Kami sungguh salut dengan hatimu

Murid pintar,

Gaji besar,

Fasilitas banyak,

Itu bukanlah pengukur tolak bala seorang guru

Engkau mau membina siapa saja yang ada di depanmu

Engaku bagaikan air hujan,

Yang menyiram tumbuhan-tumbuhan yang layu

Tahukah engkau, wahai guru?

Tanpa dirimu kami menjadi orang bodoh

Kami menjadi orang yang tak berguna

Kami menjadi orang yang gampang ditipu

Kami tak mempunyai masa depan yang cerah

Terima kasih.......... wahai guru

Engkau adalah pahlawan tanpa tanda jasa

Kami akan slalu rindu padamu

Jumat, 17 Desember 2010

Harut dan Marut

(#qãèt7¨?$#ur $tB (#qè=÷Gs? ßûüÏÜ»u¤±9$# 4n?tã Å7ù=ãB z`»yJøn=ß ( $tBur txÿŸ2 ß`»yJøn=ß £`Å3»s9ur šúüÏÜ»u¤±9$# (#rãxÿx. tbqßJÏk=yèム}¨$¨Y9$# tósÅb¡9$# !$tBur tAÌRé& n?tã Èû÷üx6n=yJø9$# Ÿ@Î/$t6Î/ |Nr㍻yd šVr㍻tBur 4 $tBur Èb$yJÏk=yèムô`ÏB >tnr& 4Ó®Lym Iwqà)tƒ $yJ¯RÎ) ß`øtwU ×poY÷GÏù Ÿxsù öàÿõ3s? ( tbqßJ¯=yètGuŠsù $yJßg÷YÏB $tB šcqè%Ìhxÿム¾ÏmÎ/ tû÷üt/ ÏäöyJø9$# ¾ÏmÅ_÷ryur 4 $tBur Nèd tûïÍh!$ŸÒÎ/ ¾ÏmÎ/ ô`ÏB >ymr& žwÎ) ÈbøŒÎ*Î/ «!$# 4 tbqçH©>yètGtƒur $tB öNèdàÒtƒ Ÿwur öNßgãèxÿZtƒ 4 ôs)s9ur (#qßJÎ=tã Ç`yJs9 çm1uŽtIô©$# $tB ¼çms9 Îû ÍotÅzFy$# ïÆÏB 9,»n=yz 4 š[ø©Î6s9ur $tB (#÷rtx© ÿ¾ÏmÎ/ öNßg|¡àÿRr& 4 öqs9 (#qçR$Ÿ2 šcqßJn=ôètƒ ÇÊÉËÈ

Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (Tidak mengerjakan sihir), Hanya syaitan-syaitan lah yang kafir (mengerjakan sihir). mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami Hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir". Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, Sesungguhnya mereka Telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya (Kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka Mengetahui.(QS. Al-Baqoroh:102)

Konon, di Babilonia saat itu sedang ramai praktik ilmu sihir di tengah kalangan para pemimpin Yahudi. Ilmu sihir merupakan ilmu yang tidak diridhai oleh Allah karena termasuk perbuatan menyekutukan Allah. Itulah sebabnya, Allah menurunkan dua malaikat bernama Harut dan Marut.

Kedua malaikat itu diturunkan tepat di Kerajaan Babilonia yang terletak tepat di antara 2 sungai (Tigris dan Efrat). Harut dan Marut diturunkan sebagai ujian bagi umat manusia. Mereka tidak mengajarkan sesuatu kepada seorang pun sebelum mengatakan “Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir.” Maksud yang terkandung dalam kalimat itu adalah bahwa mereka tidak mengajar sihir sebelum memberikan nasihat bahwa sihir merupakan ujian sekaligus cobaan dari Allah SWT. Oleh karena itu, jika sihir digunakan untuk mencelakakan orang dan membuat orang yang menggunakan sihir menjadi kafir serta sesat maka ia tak akan selamat . Tapi, barangsiapa yang mempelajari sihir untuk mencegah bahaya dari dampak buruknya bagi umat maka ia telah selamat.

Kedua malaikat tersebut mengajar sihir kepada manusia dengan tujuan agar manusia dapat membedakan antara sihir dan mukjizat., dan supaya mengetahui bahwa tujang sihir yang mengaku sebagai nabi, pada hakikatnya adalah para pendosa. Harut dan Marut meyakinkan kepada penduduk Babilonia bahwa tidak ada keuntungan di dunia dan di akhirat jika mereka menukar dirinya dengan sihir.





dikutip dari : Buku Pintar Al-Quran Untuk Anak