Senin, 25 April 2011

Bahaya Perprasangka Buruk


Mungkin diantara kita ada yang tiap hari selalu diisi dengan prasangka buruk. Padahal, prasangka buruk sangatlah bahaya, apalagi kalau belum ada kebenaran. Kita akan menyesal berprasangka buruk kalau semua itu salah. Seperti cerita yang satu ini :

Suatu hari di dekat kios pulsa, ada bapak-bapak yang membawa musik keroncong. Pemilik kios itu pun yang senang dengan music keconcong, langsung keluar kios dan menikmati musik itu. Rupanya “Pembeli Lima Ribu” itu juga ikut-ikutan dan berdiri disamping pemilik kios tadi. Setelah satu lagu selesai, pemilik itu memberikan uang seribu rupiah. Tiba-tiba “Pembeli Lima Ribu” itu meminta bapak-bapak itu akan mendendangkan lagu lagi sampai 8 lagu. Sekitar di lagu ke lima, dalam hati si pemilik menggerundel, “Siapa yang mau bayar bapak-bapak ini! Apakah orang ini yang mau membayar? Membeli pulsa saja lima ribu, kok sampai meminta bapak ini mendendangkan lagu samapi banyak begini?! Jangan-jangan aku yang disuruh membayar?”

Pikiran si pemilik semakin kemana-mana. Apalagi sewaktu di lagu ke delapan tiba-tiba telepon genggam berbunyi. si pembeli meninggalkan tempat itu dan menelpon di tempat yang agak jauh. Si pemilik semakin menggerundel, “Kurang ajar! Rupanya aku dijadikan umpan untuk membayar bapak ini! Dan, dia pura-pura menelepon supaya terus bisa langsung cabut!”

Si pemilik kios tadi melihat bapak pengamen musik keroncong itu juga sesekali melirik ke si pembeli voucher lima ribu itu. Apalagi lirik lagu tadi diubah menjadi “Pengamen pun butuh uang”. Si pemilik semakin mangkel dengan si pembeli itu. Dia menelepon tidak juga selesai. Lalu, berapa uang yang harus dikeluarkan untuk member bapak ini. Bapak pengamen itu terus menunggu. Si pembeli itu masih asyik menelepon. Kemudian, si pemilik mengambil dompetnya sambil menggerundel lagi, “Apes betul aku hari ini! Keluar uang lagi! Coba kalau tidak ada orang itu, tidak mungkin aku apes begini!”

Hanya saja, sewaktu si pemilik hendak mengambil uangnya, si pembeli datang dan mengatakan “Biar aku saja yang member, Mas.”

Si pembeli itu mengambil dompet. Saat mengambil uang, si pemilik terperangah melihat isinya, “Banyak sekali uangnya!” Ternyata si pembeli memberinya 50 ribu. Si pemilik tadi mengira bahwa dengan hanya membeli pulsa lima ribu berate ia akan memberi ke pengamen 500 perak saja. Ketika itu, si pemilik itu langsung mati kutu dan semakin tahu, betapa pelitnya, betapa jahatnya, culasnya dan negatifnya pikirannya. Bahkan, si pemilik sampai berperasangka bahwa Allah tidak adil segala.

Itu adalah salah satu contoh cerita yang mungkin berada di sekitar kita. Bahkan, Allah berfirman di Surat Al-Hujrat ayat 12 :

12.) Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), Karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.

Sebaiknya mulai detik ini, kita berintrospeksi diri sendiri. Mungkin segala yang terjadi itu merupakan teguran dari Allah S.W.T.

sumber cerita : buku fiksi "catatan malam terakhir"

Senin, 14 Maret 2011

Siap Menghadapi Ujian dan Ulangan Umum

Berikut ini terdapat beberapa tips yang dapat kalian lakukan untuk mempersiapkannya:

1. Siapkan waktu sebaik mungkin
Perhatikan urutan mata-mata pelajaran yang akan diuji lalu jadwalkan waktu untuk belajar. Mulailah untuk mempelajari mata pelajaran yang diujikan terlebih dahulu dari sekarang. Kurangilah waktu bermainmu. Jalankan kebiasaan ini setiap hari termasuk di akhir pekan.

2. Pelajari kembali catatanmu setiap hari.
Setelah pulang sekolah, biasakan untuk mempelajari kembali catatanmu.
Hal ini dilakukan agar kita benar-benar mengerti pelajaran yang kita dapatkan di sekolah.

3. Lihat kembali tugas-tugas dan ulangan-ulanganmu yang sebelumnya.
Melihat kembali tugas-tugas dan ulangan-ulangan sebelumnya juga merupakan proses belajar. Coba lihat kembali dimana kalian melakukan kesalahan dan carilah jawaban yang benar. Siapa tahu apabila soal tersebut termasuk dalam soal yang diujikan, kalian sudah siap untuk menyelesaikannya dengan benar.

4. Buatlah kelompok belajar.
Dengan belajar berkelompok kalian dapat bertukar pikiran untuk membahas pelajaran yang kurang dimengerti atau sulit. Tetapi pastikan bahwa saat belajar bersama, kalian memang memakai waktu tersebut untuk belajar dan bukannya mengobrol.

5. Ikuti bimbingan belajar.
Salah satu pilihan yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan diri kita menghadapi ujian atau ulangan umum adalah mengikuti bimbingan belajar. Dengan mengikuti bimbingan belajar, kita dapat memantapkan mata-mata pelajaran yang diajarkan di sekolah serta apabila kalian tidak mengerti, kalian dapat menanyakannya pada guru bimbingan belajar tersebut.

6. Jaga kesehatan tubuh.
Waktu ujian atau ulangan umum semakin dekat dan itu berarti kita harus belajar lebih giat hingga kadang lupa waktu. Karena terlalu lelah, kita jadi jatuh sakit, wah kalau begini kita jadi terhambat deh untuk proses belajarnya. Konsumsilah pula makanan yang bergizi yang mengandung 4 sehat 5 sempurna, jangan makan makanan yang sembarangan. Intinya, kita harus menjaga kesehatan tubuh agar kesehatan kita tetap prima sehingga akhirnya kita dapat menyelesaikan ujian atau ulangan umum dengan baik.

7. "Aku bisa!"
Kadang kita merasa tidak "PeDe" (Percaya Diri) akan menyelesaikan ujian atau ulangan umum dengan baik. Buanglah jauh-jauh pikiran itu dan katakan pada diri sendiri bahwa kita siap menghadapinya dan akan mendapatkan nilai baik. Dengan mempunyai rasa percaya diri, kita akhirnya dapat berkonsentrasi penuh dalam mengerjakan soal-soal yang diujikan.

8. Selesaikan belajar sehari sebelum ujian atau ulangan umum dimulai.
Biasanya kita sering tidak tidur dimalam ujian atau ulangan umum, sehingga akhirnya kita merasa mengantuk keesokan harinya, akibatnya kita tidak bisa menyelesaikan soal-soal ujian atau ulangan umum dengan baik. Agar hal ini tidak terjadi, usahakan untuk menyelesaikan belajar sehari sebelum ulangan umum dimulai. Lalu istirahatlah yang cukup agar tidak mengantuk disaat ujian atau ulangan umum.

9. Datanglah lebih pagi.
Akhirnya hari ujian atau ulangan umum tiba. Usahakan datang lebih pagi ke sekolah karena jika kalian datang terlambat yang akan kalian pikirkan adalah "semoga tidak terlambat." Karena merasa deg-degan, materi pelajaran yang kalian sudah pelajari jauh-jauh hari jadi terlupakan deh. Bayangkan kalau kalian datang lebih pagi kan bisa mengulang catatan

Minggu, 13 Maret 2011

10 Fakta Tentang Sukses

Sukses tidak ditentukan dari latar belakang keluarga, pendidikan, dan lain-lain. Setiap orang dapat meraih keberhasilan. Kunci keberhasilan adalah keuletan dan ketekunan seseorang dalam mencapai sesuatu. Jadi sukses tidak ditentukan dari seberapa kaya atau pintarnya seseorang, melainkan semangat juang orang tersebut.

Orang yang sering gagal pun memiliki peluang sukses besar, jika dia mau belajar dan terus belajar dari kesalahan-kesalahannya. Bangkit dari kegagalan, itulah ciri orang sukses.

Untuk meraih sukses, Anda harus tekun bekerja, namun ingatlah untuk bekerja dalam batasan yang wajar. Kesuksesan tidak diukur dari berapa lama Anda duduk di meja kerja Anda, namun seberapa efisien kualitas kerja Anda.

Sukses dapat diraih dengan beragam cara. Setiap orang memiliki cara kerja dan persepsi yang berbeda. Orang sukses yang satu memiliki cara kerja, bahkan prinsip kerja yang berbeda dengan orang sukses lainnya. Jadi temukan resep sukses Anda sendiri!

Anda tidak akan pernah bisa meraih kesuksesan yang sesungguhnya, jika tanpa bantuan orang lain. Selalu ada orang yang berjasa di balik kesuksesan seseorang, mungkin itu orang tua, pasangan kita, maupun rekan kerja kita.

Kesuksesan bukan hanya milik mereka yang memiliki peruntungan baik. Kepercayaan seperti ini sungguh dangkal dan dapat menjerumuskan seseorang dalam perangkap pesimis dan kegagalan. Setiap manusia memiliki kesempatan, namun sukses/ tidaknya seseorang tergantung dari seberapa tekun dia berjuang untuk mewujudkannya.

Sukses tidak berarti punya banyak uang. Seorang kaya raya yang hancur keluarganya tidak bisa dikatakan sebagai seorang yang sukses. Uang bukan segala-galanya dan uang juga bukan jaminan kesuksesan Anda.

Sukses tidak tergantung dari pengakuan orang lain. Ingatlah, bahwa Anda tidak bisa mengendalikan orang lain. Jadi jangan andalkan pengakuan dari orang lain. Meskipun tidak ada yang mengakui/ mengetahui, Anda sendirilah yang tahu keberadaan diri Anda. Kalau Anda menganggap diri Anda sudah mencapai target kesuksesan, maka berarti Anda sukses.

Sukses bukan berarti berakhirnya kesulitan dan saya akan hidup bahagia selama-lamanya. Sayangnya selama kita ada di dunia ini, kita akan tetap mengalami yang namanya pasang surut kehidupan. Jadi, nikmati saja apa yang telah Anda raih dan tetaplah melangkah setapak demi setapak dalam menjalani kehidupan.

Sukses yang sejati hanyalah ketika Anda menyadari dan menemukan keberadaan dan panggilan hidup Anda yang sesungguhnya. Isilah hidup Anda dengan hal-hal baik dan berguna, bukan hanya untuk membangun diri Anda sendiri, namun juga orang lain.



sumber : women.kapanlagi.com

Sabtu, 12 Maret 2011

Ilusi Optik

Berikut merupakan contoh gambar mengenai "Optic Illusion" yang ditemukan di Google :




Kincir Angin/Hipnotis???



Wanita saxophone



Apakah garis-garis tersebut lurus???



Menggambar tangan (?)



Mediterania

Selasa, 08 Maret 2011

10 Cara untuk Meningkatkan Prestasi di Sekolah

ditulis oleh: Lianneke Gunawan dari berbagai sumber

10 cara penting yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan prestasi di sekolah:

1.

Jadilah seorang pemimpin. Latihlah rasa tanggung jawabmu.
Apabila guru meminta bantuanmu untuk mengerjakan sesuatu misalnya membersihkan kelas, jangan ragu untuk menerimanya. Ajak beberapa teman kelas dan pimpin mereka untuk membersihkan kelas bersama-sama.

2.

Mendengarkan penjelasan guru dengan baik.
Jawablah setiap pertanyaan yang diajukan oleh guru apabila kamu mengetahui jawabannya.
Jangan menunggu guru untuk memanggil kamu untuk menjawab pertanyaan.

3.

Jangan malu untuk bertanya.
Selalu ajukan pertanyaan kepada guru apabila tidak mengerti tentang sesuatu hal.

4.

Kerjakan PR dengan baik, jangan selalu mencari alasan untuk tidak mengerjakannya.
Jangan malas mengerjakan PR dengan alasan lupa atau menunda-nunda mengerjakannya. Enak kan kalau kita cepat mengerjakan PR, jadi masih punya banyak waktu untuk bermain dan nonton TV deh!

5.

Setiap pulang dari sekolah, selalu mengulang pelajaran yang tadi diajarkan.
Nanti sewaktu ada ulangan jadi tidak banyak yang harus dipelajari! Asyik!

6.

Cukup istirahat, makan dan bermain.
Semuanya dilakukan secara berimbang. Setelah pulang sekolah, kita sering ingin cepat-cepat bermain dan melupakan segala hal penting lainnya, contohnya makan dan istirahat. Padahal setelah seharian di sekolah, tak terasa badan kita membutuhkan masukan energi tambahan yang bisa didapatkan dari istirahat dan makanan yang kita makan. Oleh karenanya kita harus dapat membagi waktu untuk makan, istirahat dan bermain. Kalau semuanya dilakukan dengan baik, badan jadi segar setiap hari! Jadi tidak sering mengantuk di kelas!

7.

Banyak berlatih pelajaran yang kurang disuka.
Apabila kamu tidak menyenangi suatu mata pelajaran, contohnya matematika, maka banyak-banyaklah berlatih, mengikuti kursus atau belajar berkelompok dengan teman. Sehabis belajar bisa bermain dan menambah teman baru di tempat kursus. Selain itu, siapa tahu dari kurang menyukai matematika, kalian malahan menyukainya.

8.

Ikutilah kegiatan ektrakurikuler yang kamu senangi.
Cari tahu kegiatan apa yang cocok dan kamu suka. Contohnya apabila kalian suka pelajaran tae kwon do, cobalah untuk mengikuti kursus dari kegiatan tersebut, sehingga selain belajar pelajaran-pelajaran yang diajarkan di sekolah, kalian juga dapat mendapatkan pelajaran tambahan di luar sekolah.

9.

Cari seorang pembimbing yang baik.
Orangtua adalah pembimbing yang terbaik selain guru. Apabila ada yang kurang jelas dari keterangan guru di sekolah, kalian dapat menanyakan hal tersebut kepada orang tua. Selain itu, kalian juga dapat belajar dari teman yang berprestasi.

10.

Jangan suka mencontek teman.
Kalau mencontek, kamu bisa bodoh karena tidak berpikir sendiri. Lagipula belum tentu, teman yang kamu contek itu menjawab pertanyaan dengan benar. Belum lagi kalau ketahuan guru dan teman lain, malu kan? Kalau kamu rajin belajar, pasti bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar sehingga ulangan dapat nilai baik.

Sabtu, 15 Januari 2011

Tips Khatam Al-Qur'an Selama 1-2 Bulan

Hhhmmmmmmmm............... Ane punya tips supaya khatam Al-Qur'an selama 1 bulan. Mau tahu caranya????? Bayar goceng dlu ke ane.... (Mr. Krab mode on). Nggak usah, langsung saja ke "to the point", yaitu (teng tereng terenggggggg) ::::::::














BACA 4 LEMBAR TIAP SELESAI SHALAT


knapa?

4 kali baca x 5 shalat waktu ------> 20 lembar -------> 1 juz lho
1 juz x 30 hari -------> KHATAM!!!!!!!
itulah mengapa dibentuk yang disebut : JUZ


ga sanggup?
yasudah, baca 2 lembar tiap selesai shalat ajahhh!

ga sanggup juga? disanggup sanggupin dong!!!! kan kita harus berusaha
ga ada waktu? haha, disempetin-sempetin walau lagi mepet-mepet banget, misalnya ente diminta untuk menemani belanja di supermarket, nah saat lagi nunggu antrean di kasir ente nyari tempat duduk trus baca Al-Qur'an deh. ntar yang liat bilang "wah, subhanallah. anaknya siapa ya???"


hahaha, sampai ketemu lagi di kisah-kisah/tips-tips selanjutnya ya.....

Kekuatan Pikiran

Di sebuah daerah nan jauh, hiduplah seorang ibu dan anak laki-laki. Ibu itu sangat menyayangi anak laki-lakinya. karena anak laki-laki itu adalah anak semata wayangnya. Karena maraknya kasus penculikan maka ibu memberikan nasihat kepada anaknya yang penakut.

“Nak, setiap setelah maghrib. Kamu jangan berkeliaran keluar rumah lagi, ya! Nanti ada Genderuwo, Hantu Jeruk Purut, Sundel Bolong, dan lain-lain.”

Sakin takutnya, akhirnya anak itu mendengar nasihat ibunya.

Hari berganti hari, anak itu tumbuh menjadi seseorang yang penakut dan pengecut. Setiap hari ia selalu dihiasi oleh hantu-hantu dalam bunga tidurnya. Orang tuanya selalu mencari akal agar anak itu tidak penakut, tetapi tetap saja tidak mempan. Hingga suatu hari saat ia berjalan ia selalu merasakan adanya hantu. Ia berlari ketakutan. Tiba-tiba ia dihampiri oleh seorang kakek.

“Ada apa kamu berlari-lari ketakutan seperti itu?” Kata Kakek.

“Aku sangat takut! Aku dikejar-kejar oleh Genderuwo, Sundel Bolong, dan masih banyak lagi.” Anak itu menjawab dengan penuh ketakutan.

“Apa? Genderuwo? Tidak ada Genderuwo di kehidupan kita. Genderuwo hanya ada di TV. Mungkin itu hanya kekuatan pikiranmu. Jika kamu selalu memikirkan hantu-hantu itu, pantas saja kamu menjadi anak pengecut. Tapi jika kamu selalu memikirkan yang bagus-bagus, kamu tidak akan merasakan apa-apa.”

Anak itu mulai mengerti.

“Ingat! Jika kamu selalu memikirkan yang negatif, maka kamu akan menerima dampak yang buruk. Tetapi jika kamu selalu memikirkan yang positif, maka kamu akan menerima dampak yang baik pula.” Kakek itu menambahkan.

Sejak itu anak itu melupakan hantu-hantu konyol itu dan tumbuh menjadi anak yang pemberani.